Tribratanewspolresparepare.com - Spesialis pelaku pencurian di Masjid saat ibadah berlangsung yang sangat meresahkan warga kota Parepare malam tadi Minggu (19/02) sekitar pukul 19.30 Wita akhirnya dilumpuhkan dengan tima panas oleh satuan Reserse Mobile (resmob) Polres Parepare.
Kejadian tersebut berawal saat korban Hj. Andi Risna sedang melaksanakan ibadah shalat isya di Mesjid Raya dimana ia sedang ruku kemudian pelaku melakukan aksi jahatnya dengan mengambil tas milik korban yang berisikan Hendpone merek Samsung namun naas saat pelaku bermaksud keluar tiba-tiba dihadang oleh warga yang ingin melaksanakan shalat dimesjid tersebut selanjutnya warga segera menghubungi layanan Polres Parepare.
Menerima informasi dari Masyarakat unit satuan Resmob Polres Parepare yang dipimpin oleh Aiptu Benny Hasan langsung ketempat kejadian dan mengamankan pelaku selanjutnya dilakukan interogasi terhadap pelaku dan diketahui bernama Baharuddin (50) thn pekerjaan wiraswasta, didepan unit Resmob ia mengakui bahwa sebelumnya telah melakukan aksinya di Masjid Islamic Center,
Namun saat unit resmob bermaksud membawa pelaku Kapolres Parepare iapun memberontak dan mencoba untuk melawan petugas dan melarikan diri, Unit Buserpun tak mau ambil resiko akhirnya melumpuhkan pelaku dengan menembak kaki pelaku sebanyak satu kali.
Dari tangan Baharuddin disita dua buah tas berwarna hitam dan satu buah handphone merek Samsung selanjutnya pelaku diamankan bersama barang bukti di Polres Parepare untuk menjalani peroses hukum lebih lanjut.
Menurut Berigpol Jamal Amin Anggota Resmob Polres Parepare saat dikonfirmasi melalui via telegram bahwa pelaku yang bernama Baharuddin alias Bahar merupakan warga Desa Ganra, Kec. Liliriaja Kec. Soppeng ini merupakan spesialis pencuri barang berharga milik jamaah yang sedang melaksanakan ibadah di Masjid” ujarnya
Sementara Kasubbag Humas Polres Parepare Akp H. Andi Hasanuddin, S.Sos saat ditemui menghimbau kepada segenap warga khusunya warga kota Parepare agar tetap waspada saat melaksanakan ibadah di Masjid dan sebaiknya tidak membawa barang berharga ketempat ibadah karena dapat memberikan peluang bagi para pelaku kejahatan “tutup Kasubbag Humas.
(Humasrespare)