Wed. Feb 26th, 2020

Polres Parepare

Promoter

tribaratanewspolresparepare.com - Kepolisian Resort Parepare merilis jumlah kasus yang di catat selama 2017 menurun dibanding tahun sebelumnya. Hal itu diungkapkan Kapolres Parepare, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Pria Budi, S.iK, M.H. Saat menggelar Konferensi pers di balai wartawan polres Parepare, usai melaksanakan apel gelar pasukan pengaman tahun baru. Minggu (31/12/2017)
Kapolres Parepare AKBP Pria Budi Menjelaskan, sepanjang tahun 2017, kepolisian Resort (Polres) Parepare mencatat Empat Kategori Gangguan Kamtibmas yang terjadi yakini kejahatan konvensional, terdiri dari curas, curanmor, dan lain-lainnya. Selama tahun 2016 jumlah kasus yang terjadi sebanyak 576 kasus, sedangkan pada tahun 2017 terjadi 450 kasus. Jumlah kasus tersebut mengalami penurunan sebanyak 126 kasus.
“ Kejahatan Transnasional termasuk kejahatan Narkotika dari 2016 terdapat 67 kasus sedangkan di tahun 2017 tercatat sebanyak 47 kasus.’ Jelas Pria Budi.

AKBP Pria Budi, S.iK, M.H. Saat menggelar Konferensi pers di balai wartawan polres Parepare

Kata Pria Budi, Kejahatan yang merugikan negara seperti korupsi pada tahun 2016 terjadi sedikitnya dua kasus korupsi sedangkan di tahun 2017 hanya satu kasus. Yang terakhir kejahatan yang berimplikasi konflik seperti kejahatan anarkis, rusuh massa, sara, dari tahun 2016-2017 itu nihil.
“Alhamdulillah sepanjang tahun 2017 jumlah kejahatan kriminal yang terjadi di Parepare menurun dibanding tahun 2016 lalu. Ini menjadi bukti kerja keras dari seluruh anggota Polres Parepare bersama dengan masyarakat dan stakeholder yang ada. Sehingga bisa mengurangi tingkat kejahatan di jajaran Polres Parepare,” ujar Pria Budi.
Pria Budi menambahkan, untuk kasus yang paling menonjol dalam dua tahun terakhir yakni kasus penganiyaan berat dari tiga kasus yang terjadi di tahun 2016 hanya dua yang bisa terselesaikan. Untuk kasus pembunuhan pada tahun 2016 terjadi satu kasus pada tahun 2017 tiga kasus, dua lainnya sudah diselesaikan artinya sudah sampai ke tahap pengadilan. Sementara yang satunya masih dalam proses. Kasus lainnya yang menonjol sepanjang tahun 2017 adalah kasus pencurian dengan pemberatan seperti jambret terjadi kenaikan pada tahun 2016 sebanyak 42 kasus dan 2017 naik menjadi 44 kasus. tutupnya (D/M)