tribaratanewspolresparepare.com Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (umpar) kembali turun kejalan menggelar aksi demonstrasi terkait May Day 2018. di Jalan, Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Soreang, Tepatnya di depan kampus Umpar Kota Parepare.
Dimana puluhan mahasiswa tersebut turun kejalan menyampaikan orasinya terkait May Day, dengan membawa sebuah spanduk yang bertuliskan “Sejahterakan Buruh Indonesia”. Dan membacakan beberapa Tuntutan, Pernyataan Sikap.
Usai melakukan orasi di beberapa titik massa kembali Turun Kejalan Depan Kampus UMPAR untuk Berorasi. Saat orasi berlangsung terlihat sebagian dari massa membawa ban mobil ketengah jalan,
namun saat itu polisi yang melakukan pengamanan aksi demonstrasi itu Berusaha untuk mengambil Ban tersebut sehingga terjadi aksi saling Tarik-tarikan Antara Polisi dan Massa Pengunjuk Rasa. Sehingga Pihak Massa Melempar ke arah Petugas PAM UNRAS dengan menggunakan Batu hingga beberapa polisi mengalami Luka-luka pada bagian Kaki dan Siku tangan. Sehingga polisi mengambil tindakan dengan menembakkan Gas Air mata ke arah unujuk rasa.
Aksi unjuk rasa dapat diredam setelah pihak kepolisian melakukan negosiasi terhadap mahasiswa unjuk rasa, Waka Polres Parepare KOMPOL Muh.Amir, S.Sos.M.Si bersama KABAG OPS dan Kasat Intelkam Polres Parepare Memasuki Kampus UMPAR untuk Bernegoisasi dengan Pihak Kampus, Massa Pengunjuk rasa. Dan Kabag Ops Polres Parepare KOMPOL Darwis, SE. memerintahkan agar menarik mundur Personil pengamanan.